Air Handling Unit (AHU) : Jantung Sistem HVAC

air handling unit dgr group

Air Handling Unit (AHU) merupakan perangkat-perangkan yang digunakan pada sistem HVAC (Heating – Ventilation – and Air Conditioning) untuk mengatur dan mengendalikan sirukulasi udara di dalam bangunan. Beberapa fungsi dan peranan AHU diantaranya :

  1. Mengumpulkan udara : Mengambil udara yang berada dari luar bangunan.
  2. Membersihkan udara : Dilengkapi dengan filter udara untuk membersihkan udara dari debu, kotoran, partikel-partikel tidak baik yang menurunkan kualitas udara pada bangunan.
  3. Mengatur suhu dan kelembaban udara : Mengatur suhu dan kelembaban udara sebelum udara didistribusikan ke setiap ruangan pada bangunan.
  4. Mengendalikan Sirkulasi Udara : AHU juga dapat berperan dalam mengatur sirkulasi udara dengan menggunakan perangkat kipas atau blower. AHU biasanya terletak pada ruang yang berfungsi sebagai pusat pengenalian udara dalam Sistem HVAC seperti ruang Mesin atau Ruang Teknik.
  5. Selain AHU, Sistem HVAC juga terdiri dari komponen lainnya seperti Chiller, Cooling.

Komponen Utama Air Handling Unit (AHU)

Sistem AHU terdiri dari beberapa komponen utama, di antaranya:

  1. Kompressor : Komponen ini bertugas dan berperan dalam memampatkan refigeran dan meningkatkan tekanan dan suhu refigeran.
  2. Evaporator : Evaporator merupakan bagian chiller yang berperan dimana refigeran akan menyerap panas dari sumber yang akan didinginkan, seperti air atau proses industri, kemudian refigeran yang telah menyerap panas, berubah dari fase cair menjadi gas.
  3. Kondensor : Kondensor berperan untuk menghilangkan panas dari refigeran berbentuk gas dan mengubahnya kembali menjadi cairan. Panas dari refigeran dilepas selanjutnya adakan dilepas di lingkungan sekitar dengan bantuan kipas angin pendingin.
  4. Ekspansi Valve : Katup Ekspansi berperan untuk mengatur aliran refigeran dari kondensor menuju evaporatorm, katup ini mengurangi tekanan pada refigeran, memungkinkannya untuk mengambil lebih banyak panas dari sumber yang akan didinginkan.

Cara kerja Air Handling Unit (AHU)

AHU bekerja dengan metode mengambil udara dari luar bangunan, membersihkannya dengan filter udara, mengatur suhu dan kelembaban udara, selanjutnya mendistribusikannya ke setiap bagian bangunan. AHU pada umumnya terletak di ruang teknik atau ruang mesin dan sangat berperan penting sebagai pusat pengendalian udara ke dalam sistem HVAC.

Penerapan AHU pada Gedung

AHU dapat diaplikasikan ke dalam berbagai jenis bangunan, seperti gedung perkantoran, hotel, rumah sakit, industri manufaktur, komersial dan lain sebagainya. AHU dapat di setting secara terpusat melalui sistem pengendalian otomatis, namun juga tetap dapat diatur secara menual oleh petugas ahli.

Jenis-Jenis AHU

  1. Unit Vertikal dan Horizontal : unit vertikal membutuhkan lebih sedikit area lantai.
  2. Draw-through dan Blow-through Units : dimana jenis ini bergantung pada posisi kipas berada.

Kesimpulan

Air Handling Unit (AHU) merupakan komponen yang sangat penting pada sistem HVAC yang berperan dalam mengatur dan mengendalikan sirukulasi udara di dalam bangunan. Sistem ini sangat dapat bekerja secara optimal hingga mencapai suhu yang ideal pada berbagai situasi. Namun, untuk memastikan efisiensi dan umur yang panjang, sistem ini perlu pemeliharaan dan perawatan yang rutin.